PEMBUATAN KABEL LAN STRAIGHT DAN CROSSOVER


LAPORAN PRAKTEK PEMBUATAN LAN MENGGUNAKAN KABEL UTP CAT 5E DAN KONEKTOR RJ45

JARINGAN KOMPUTER

 A.    Tujuan Praktikum

Mempraktekan,memahami serta mengetahui cara membuat kabel LAN Straight dan crossover menggunakan kabel UTP CAT 5E dan RJ45.

B.     Teori Singkat

Jaringan komunikasi adalah sekumpulan computer yang terhubung antara satu dengan yang lainnya, dimana menggunakan protocol komunikasi, media komunikasi, sehingga dapat berbagi informasi secara cepat, baik menggunakan aplikasi maupun perangkat.

Tujuan dibangunnya suatu jaringan komputer adalah untuk membawa data informasi dari sisi pengirim menuju penerima secara cepat dan tepat tanpa adanya kesalahan melalui media transmisi atau media komunikasi tertentu.

Secara umum, jaringan komputer tentunya memiliki beberapa manfaat dibandingkan dengan komputer yang berdiri sendiri. Diantaranya:

1.    Berbagi (share) peralatan dan sumber daya

Berbagi sumber daya bertujuan agar seluruh program, peralatan, atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan tanpa terpengaruh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.

2.    Integrasi data

Pembangunan jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat. Setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya.

3.    Komunikasi

Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainya. Dengan demikian, orang-orang yang jaraknya berjauhan akan lebih mudah untuk bekerja sama.

4.    Pengaturan keamanan data

Sistem jaringan komputer memberikan perlindungan terhadap data. Jaminan keamanan tersebut diberikan melalui pengaturan hak akses para pemakai dan password, serta perlindungan terhadap hard disk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.

 

Adapun jenis jaringan berdasarkan luas geografisnya adalah;

1.       LAN ( Local Area Network )

Adalah jaringan dengan ruang lingkup kecil, dimana terhubung di dalam satu ruang. Tetapi laju LAN lebih besar dari pada WAN karena pemakain LAN tidak terlalu luas atau ramai, sehingga kecepatan data tidak terlalu lambat.

Pembuatan kabel LAN pada praktikum ini ada pembuatan kabel LAN straight dan kabel LAN Crossover

2.       MAN ( Metropolitan Area Network )

Berada diantara LAN dan WAN. Jaringan ini menghubungkan dua atau lebih perangkat yang terpisah tetapi dalam area yang sama atau berbeda misalnya di dalam area kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya.

3.       WAN ( Wide Area Network )

Melingkupi wilayah geografis yang luas, mungkin memerlukan perlintasan hak jalan public, dan dapat bergantung Sebagian kepada sirkuit yang disediakan oleh penyedia jasa umum. WAN dapat berupa  koneksi LAN yang menghubungkan ke LAN lain melalui saluran telepon dan gelombang radio dan mungkin terbatas pada perusahaan ( korporasi atau organisasi ) atau dapat diakses oleh public.


C.    Alat dan Bahan

Alat : Tang Crimping

        Tester


Bahan : Kabel UTP CAT 5E 


        dan Konektor RJ45



 D.     Langkah Kerja

1.       Potong kabel atau bagi kabel. 1 meter untuk straight dan lebihnya untuk crossover,atau sebaliknya. Setelah terbagi, kerjakan salah satu kabel terlebih dahulu.



2.       Kupas kabel dengan tujuan untuk mengambil kabel warnanya dan Menyusun kabel tersebut menggunakan tang.




3.       Susun kabel tersebut sesuai dengan aturan warna yang tepat atau berurutan. Tidak boleh terbalik.

Susunan warna kabel straight :

-putih orange                      -putih orange

-orange                                 -orange

-putih hijau                          -putih hijau

-biru                                       -biru

-putih biru                            -putih biru

-hijau                                     -hijau

-putih coklat                        -putih coklat

-coklat                                   -coklat


Susunan kabel crossover :

-putih orange                   -putih hijau

-orange                              -hijau

-putih hijau                       -putih orange

-biru                                   -biru

-putih biru                         -putih biru

-hijau                                 -orange

-putih coklat                       -putih coklat

-coklat                               -coklat


                                   Gambar Susunan Kabel Straight dan Crossover



4.       Luruskan dan rapikan kabel jika ada bengkok.

5.       Potong ujung kabel agar rata dan mudah dimasukkan ke dalam konektor RJ45 dan pas pada pin konektor nya.

6.       Pasang kabel ke konektor. Pegang konektor dengan klip konektor berada dibelakang kita dan pinnya di depan kita, pastikan semua kabel masuk dan menyentuh ujung kabel konektor.



7.       Usahakan sedikit bagian jaket kabel masuk ke dalam konektor agar kabel tidak longgar dan bergeser dari ujung konektor.



8.       Setelah  selesai atau terpasang, gunakan tester untuk cek apakah kabel tersebut sudah benar atau belum.

 



E.    Hasil Pengujian

Hasil kabel crossover berhasil, karena pemasangan kabel berhasil dan sampai ke ujung konektor. Sehingga ketika di test,kedua kabel hidup.

Hasil kabel straight tidak berhasil, karena ada beberapa kabel yang tidak menyentuh ujung konektor,sehingga kabel mati. Kesalahan terjadi karena saat melakukan pengklip-an pada konektor, konektor tersebut dilepas dan tidak ditahan, sehingga kabelnya bergeser, selain itu jaket kabel juga tidak masuk sedikit ke dalam konektor.


F.    Kesimpulan

·         Pemasangan kabel harus mengenai ujung konektor.

·         Saat kabel di kupas, pisahkan dulu warna tersebut atau direnggangakn, setelah itu baru disusun sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

·         Saat melakukan pengklip-an, tahan konektor dan jangan dilepas.

·         Saat memasukkan kabel sampai ke ujung konektor, usahakan jaket kabel masuk ke dalam konektor melewati sedikit batas yang ada dalam konektor tersebut.

·         Susun kabel sesuai warna atau berurutan, jangan sampai ada yang terbalik atau tidak teratur.

·         Lakukan pekerjaan dengan hati-hati agar tidak terjadi cedera saat melakukan pemotongan kabel maupun mengupas kabel.


G.    Referensi
  •    A. Micro, dasar-dasar JARINGAN KOMPUTER, Clear OS Indonesia, 2012.

  •     W. Stallings, Komunikasi & jaringan Nirkabel, Jakarta: Erlangga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONSEP IP ADDRESS VERSI 4 DAN SUBNETTING

KEAMANAN JARINGAN KOMPUTER DAN CONTOH KASUSNYA

WIRELESS LAN (WLAN)